03 Desember 2020

Konsep Asesmen Diagnosis Awal

 Konsep Asesmen Diagnosis Awal

           Selama masa Pembelajaran Jarak Jauh, pengelolaan kelas yang kondusif menjadi perkara yang sangat menantang. Keadaan dimana guru dan siswa tidak dapat bertatap muka secara langsung, tidak memungkinkan guru untuk menjalani fungsi kontrol seperti ketika di dalam kelas. siswa terlihat tidak termotivasi untuk belajar jarak jauh secara daring, pembelajaran di rumah dimana siswa melakukan pembelajaran secara mandiri juga sudah dikontrol, bagaimana  guru dapat mengetahui kesulitan dan pencapaian siswa? 

         Belum lagi setiap siswa memiliki kemampuan yang tidak sama, keadaan keluarga yang beragam, dengan tingkat ekonomi yang berbeda-beda. Ada yang sudah diajari berkali-kali masih belum paham materi, sedangkan ada siswa yang sekali diajari sudah langsung bisa. Ada siswa-siswa yang tidak terpantau tugas-tugasnya di rumah karena orang tuanya sibuk bekerja. Ada siswa yang sering melewati kelas daring karena alasannya gawainya dipakai bergantian dengan kakak dan adiknya. Ada siswa yang tidak punya pulsa. Kacau! Bagaimana guru dapat mengelola kelas dengan keadaan seperti ini?


Mengenal Lebih Jauh Asesmen Diagnosis Awal

 

Pandemi Covid-19 memaksa guru dan siswa untuk langsung mengubah cara pembelajaran normal menjadi Pembelajaran Jarak Jauh. Keadaan darurat membuat guru lupa melihat dan mempertimbangkan kondisi kesiapan siswa baik secara kognitif dan non kognitif sebelum dan selama Pembelajaran Jarak Jauh. Hal ini berimbas pada tantangan-tantangan yang sudah disebutkan di sesi sebelumnya. 

Berangkat dari isu ini, selain menetapkan kebijakan mengenai kurikulum pada kondisi khusus di masa pandemi, Mendikbud juga mengimbau guru untuk melakukan asesmen diagnosis. Asesmen dilakukan di semua kelas secara berkala untuk mendiagnosis kondisi kognitif dan non-kognitif siswa sebagai dampak pembelajaran jarak jauh.

 



 

 

 

Asesmen Diagnosis Non Kognitif

 Asesmen diagnosis non kognitif di awal pembelajaran diberikan pada siswa untuk mengetahui:

1.    Kesejahteraan psikologi dan emosional siswa

2.    Aktivitas siswa selama belajar di rumah

3.  Kondisi keluarga siswa

 

 


Asesmen Diagnosis Kognitif

 Asesmen diagnosis kognitif di sisi lain digunakan untuk:

1.         Mengidentifikasi capaian kompetensi siswa

2.         Menyesuaikan pembelajaran di kelas dengan kompetensi rata-rata siswa 

3.     Memberikan kelas remedial atau pelajaran tambahan kepada siswa dengan kompetensi di bawah rata-rata.

 

 



Sumber: Materi Bimtek Guru Belajar 2020 

 

 






23 November 2020

SIAP PAS GASAL MATEMATIKA TAHUN 2020/2021

 Para siswa SMP kelas 9 yang berbahagia, semoga kalian semua senantiasa dalam lindungan Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, sehingga terbebas  corona virus covid-19. Tetap semangat belajar walaupun kalian semua masih dalam kondisi  harus belajar dari rumah (BDR). 

Tidak lama lagi kalian segera mengakhiri semester gasal tahun pelajaran 2020/2021. Penilaian Akhir Semester (PAS) Gasal akan segera kalian laksanakan. Sebelum kalian semua melaksanakan PAS Gasal tahun pelajaran 2020/2021 khususnya mata pelajaran MATEMATIKA, kalian dapat mempersiapkan diri kalian dengan mengerjakan soal latihan penilaian akhir semester gasal dengan mengklik tautan atau link berikut: SIAP PAS GASAL MATEMATIKA TAHUN 2020/2021

Semoga bermanfaat bagi kalian dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi PAS Gasal tahu pelajaran 2020/2021. 

LATIHAN SOAL TRANSFORMASI

LATIHAN SOAL FUNGSI KUADRAT

LATIHAN SOAL PERSAMAAN KUADRAT

LATIHAN BILANGAN PERPANGKAT DAN BENTUK AKAR

TUJUAN PRINSIP DAN PENDEKATAN PJJ

 TUJUAN PRINSIP DAN PENDEKATAN PJJ

















Sumber: Materi Bimtek Guru Belajar  




19 November 2020

Ragam Model Pembelajaran Jarak Jauh

 

 Ragam Model Pembelajaran Jarak Jauh

Selama masa darurat pandemi Covid-19, Pembelajaran jarak jauh seringkali disalah artikan sebagai pembelajaran daring atau online. Padahal Pembelajaran jarak jauh pada dasarnya tetap dapat dilaksanakan baik secara daring maupun luring (luar jaringan). Sementara berbagai keragaman kondisi termasuk sosial ekonomi dan kondisi geografis di Indonesia, terkadang tidak memungkinkan dilaksanakannya metode pembelajaran jarak jauh secara daring sehingga pembelajaran jarak jauh tidak dapat berjalan dengan efektif. Melihat perbedaan peta sebaran Covid-19 yang berbeda di berbagai wilayah di Indonesia, pembelajaran jarak jauh juga tidak memungkinkan pelaksanaan PJJ dengan model yang sama.

Pada dasarnya berbagai model pembelajaran jarak jauh yang dapat diadaptasi selama masa pandemi, digolongkan ke dalam tiga kategori. Pembelajaran jarak jauh secara luring, pembelajaran jarak jauh secara daring, dan pembelajaran jarak jauh secara terpadu. Apa yang membedakan ketiganya
? Silakan membaca infografik berikut ini:

 


Beragam Pilihan Model Pembelajaran Jarak Jauh

 Untuk mengadaptasi sebuah model Pembelajaran Jarak Jauh yang efektif baik secara luring daring, ataupun terpadu, Bapak dan Ibu guru perlu sekali mengenali kebutuhan siswa. Anda dapat terlebih dahulu menggali informasi terkait kondisi awal siswa sebelum melaksanakan pembelajaran dengan melakukan asesmen diagnostik awal. Misalnya mencari informasi mengenai cara belajar murid, kondisi daerah tempat tinggal terkait akses internet, fasilitas alat bantu berupa gawai yang dimiliki murid/ orang tua murid, jam belajar efektif, dan lain sebagainya. Hal ini terkait dengan cara 5M pembelajaran jarak jauh: Memanusiakan Hubungan. Detail mengenai asesmen diagnostik awal ini sudah dibahas dalam topik pembelajaran ketiga. 

Lalu bagaimana memilih model PJJ yang sesuai dengan kebutuhan siswa? Bagaimana asesmen diagnostik membantu guru mengambil tindak lanjut dan memutuskan model PJJ yang paling sesuai? 

Bapak dan Ibu guru dapat mempelajari contoh panduan proses pemilihan model pembelajaran dengan memahami kondisi murid yang disusun guru Rizqy Rahmat Hani berikut ini.

 




Praktik Baik Pembelajaran Jarak Jauh dengan Beragam Model

Cara 5M lain yang lain terkait dengan pemilihan model pembelajaran jarak jauh adalah cara Memberdayakan Konteks. Dimana kondisi murid, kondisi sosial ekonomi, dan geografis yang berbeda justru dilihat sebagai satu kekuatan untuk mengadaptasi model pembelajaran jarak jauh yang paling sesuai dan efektif.


Bapak dan Ibu Guru, untuk mengetahui lebih jauh bagaimana guru-guru di berbagai daerah memilih model PJJ dan memandu murid melibatkan sumber daya dan kesempatan di dalam komunitas guru sebagai sumber belajar.

Silahkan unduh dan pelajari Surat Kabar Guru Belajar edisi Sekolah Lawan Corona.

(Sumber: Materi Bimtek Guru Belajar/Ragam Pembelajaran Jarak Jauh) 

 

18 Maret 2020

TUGAS KESEBANGUNAN SMP KELAS 9

Silahkan kerjakan tugas kesebangunan dengan membuka link berikut dan mengerjakannya:
Tugas Kesebangunan Kelas 9 SMP

BAHAN BELAJAR PERSIAPAN UJIAN SEKOLAH DAN UNBK

Dikarenakan merebaknya virus Novel Corona Covid-19 sehingga menjadi pandemi di seluruh dunia, pembelajaran langsung di sekolah tidak dapat dilaksanakan untuk mengantisipasi penularan dan penyebaran viris tersebut. Sebagai gantinya dilaksanakan pembelajaran secara online. Untuk pembelajaran online tersebut silahkan anak-anak memanfaatkan blog saya ini karena materi untuk belajar yang berupa video atau PPT akan saya upload di sini. Anak-anak bisa buka di setiap link yang saya berikan atau mendownloadnya. 
A. Pendalaman Materi Bilangan 

13 Januari 2020

TUGAS KONGRUENSI KELAS 9 TAHUN 2020

Kepada siswa kelas 9 silahkan mengerjakan soal-soal kongruensi berikut dengan mengklik link berikut ini: Kongruensi kelas 9 SMP